Pemandang Bagus Yang Tak Disangka.KARIMUNJAWA

Tidak Perlu Kita keluar Dari Negara Kita INDONESIA Kalau Hanya Inging Memperoleh Pemandangan Indah,Karena Kita Punya Karimunjawa Yang Bisa Mewakili Keindahan Dunia.

This is default featured slide 2 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by BTemplates4u.com.

This is default featured slide 3 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by BTemplates4u.com.

This is default featured slide 4 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by BTemplates4u.com.

This is default featured slide 5 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by BTemplates4u.com.

Kamis, 08 Oktober 2015

Desa Parang

Parang, Karimunjawa, Jepara

 

paket wisata karimunjawa mura

Pulau Parang

       Desa Parang merupakan desa yang terdapat di Pulau Parang. Terdiri dari  2 Pedukuhan, 3 RW dan 9 RT. Jaraknya ± 11 Mil (2 jam perjalanan menggunakan kapal nelayan). Di Desa Parang hanya memiliki sebuah kapal cepat sebagai sarana transportasi umum untuk pergi keluar masuk pulau. Pulau Parang merupakan pulau tertua yang ada di Kecamatan Karimunjawa. Luas Pulau ini ± 744 Ha.
       Di desa ini terdapat dua SD dan 1 SMP. Karena di Pulau Parang tidak ada sekolah setingkat SMA, rata-rata penduduk Desa Parang melanjutkan sekolah di Jepara.
      Potensi ekonomi di desa ini terdiri dari perikanan, perkebunan, kerajinan kayu dan wisata. Pulau ini juga menerapkan prinsip wisata religi. Nelayan di Pulau parang merupakan penghasil ikan kakap merah terbesar di Kabupaten Jepara. Potensi di pulau ini baik dari darat, maupun laut sudah lebih maju dibanding dengan Pulau Karimunjawa, Kemujan, dan Nyamuk. Hal tersebut dapat dilihat dari para nelayan yang sudah menggunakan teknologi dalam penangkapan ikan dengan menggunakan Fish Finder serta alat tangkap yang ramah lingkungan. Potensi di darat dapat dilihat dari hasil bumi yang berupa penghasil buah-buahan serta bermacam-macam kuliner yang terdapat di pulau ini. Namun ada beberapa permasalahan ekonomi yang dihadapi, yaitu kurangnya manajemen dalam perdagangan untuk memasarkan hasil bumi yang didapatkan. Lalu ada beberapa berita simpang siur yang kurang baik terhadap masyarakat di pulau ini, sehingga para investor juga berfikir dua kali untuk berinvestasi di Pulau ini.    
       Fasilitas kesehatan yang ada di pulau ini sangat minim, sehingga banyak masyarakatnya mengandalkan obat-obatan herbal dan dukun.  Selain
itu, jumlah tenaga medis pun masih terbilang kurang.

Berita Umum

Kisah di Balik Penemuan Kapal Selam Nazi di Laut Karimunjawa

http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/2015/10/berita-umum.html

        Mengarungi lautan, tak hanya dilakukan nelayan pencari ikan. Para arkeolog bawah air dari Pusat Arkeologi Nasional juga melakukan hal yang sama. Bedanya, mereka bukan untuk mencari ikan, melainkan menguak keberadaan situs sejarah di perairan Indonesia.

       Baru-baru ini mereka berhasil menemukan sebuah bangkai kapal selam U-Boot milik tentara Nazi, Jerman, di perairan Laut Jawa, tepatnya di Karimunjawa, Jawa Tengah.

      Salah satu dari tim arkeolog bawah air Pusat Arkeologi Nasional itu adalah Shinatria Adityatama. Dia menceritakaan sedikit kisahnya menyelam dan menemukan bangkai kapal itu.

      Adit, sapaan akrab pemuda kelahiran Yogyakarta, 9 Desember 1987 ini, mengatakan dirinya baru mengetahui keberadaan bangkai kapal selam tersebut dari seorang nelayan di kawasan Karimunjawa. Tepatnya pada 2 tahun lalu. Ketika itu, dia bersama salah satu rekannya sedang melakukan hobi menyelamnya di daerah Karimunjawa.

     "Saya lagi nyelam waktu itu, 2 tahun lalu. Saya tahu dari nelayan. Nelayan itu bilang kalau mau melihat ada kapal berbentuk tabung ada di tengah laut," kata Adit ketika ditemui di kediamannya di bilangan Pejaten, Jakarta Selatan, Rabu (20/11/2013).

      Mendapat informasi itu, Adit tak langsung menyelam. Dia bersama temannya itu kemudian melakukan riset dan mencari tahu jenis kapal yang tenggelam tersebut. Tak hanya itu, Adit juga melapor ke Pusat Arkeologi Nasional.

      Penasaran dengan infromasi keberadaan kapal selam yang karam itu, Adit yang pada saat itu masih menjadi mahasiswa Universitas Gajah Mada berniat bergabung dengan Tim Pusat Arkeologi Nasional. Usai lulus dari Fakultas Arkeologi pada 2012, rasa penasaran terhadap bangkai kapal selam itu agak sedikit terbuka.

      Dia akhirnya berkeja sebagai peneliti di Pusat Arkeologi Nasional pada saat itu dan terus melakukan riset tentang keberadaan bangkal kapal selam tersebut. Setelah melakukan riset panjang, kemudian dibentuklah tim yang terdiri dari 16 orang untuk melakukan pencarian bangkai kapal tersebut.

      Tim gabungan yang terdiri dari peneliti Pusat Arkeologi Nasional, Balai Arkeologi Yogyakarta, penyelam dari Sentral Selam Yogyakarta, serta beberapa penduduk lokal yang telah mengunjungi situs sebelumnya akhirnya bergerak mencari keberadaan kapal selam itu.

      Tim tersebut berangkat tidak menggunakan kapal speed boat atau kapal mewah. Dengan menumpang kapal yang biasa mengangkut sembako yang disewa, mereka mulai bergerak. Tanggal 8 November 2013 malam, tim kemudian bergerak menuju lokasi situs. Adit menuturkan, lokasi situs itu berjarak sekitar 10 jam dari pulau Karimunjawa.

     "Kami baru sampai ke lokasi pada 9 November dinihari. Tapi kami belum menyelam. Kami masih harus melakukan pencarian berjam-jam sebelum berhasil menemukan titik keberadaan bangkai kapal," tutur Adit.

      Menurut Adit, tim baru terjun ke laut tempat kapal itu sekitar pukul 05.00 WIB. Tak mudah memang, 6 jam kemudian Adit dan timnya baru menemukan kapal itu sekitar pukul 13.00 WIB. "Kami mulai terjun ke situs sekitar jam 5 pagi dan baru berhasil ketemu kapal jam 1 siang," ucapnya.

     Saat ditemukan tim penyelam, kondisi kapal hanya tinggal separuh. Bagian buritan kapal atau bagian belakang kapal sudah tidak ada. Namun kondisinya masih cukup baik untuk menunjukan bentuk kapal selam

     Proses pencarian dan pengangkutan sampal artefak dari bangkai kapal memakan waktu sekitar 3 hari. Selama rentang waktu tersebut, tim peneliti berada di tengah laut dan melakukan segala aktifitas mereka di atas kapal. "Tiga hari kami di atas kapal saja, segala aktivitas kami," ujarnya.

     Dengan berbagai perlengkapan dan perbekalan yang sudah disiapkan, tim menghabiskan waktu selama 3 hari menetap di situs yang berada di tengah laut.

     Dalam satu hari, ada 3 tim penyelam yang masuk ke dalam situs. Setiap tim yang terdiri dari 2-3 penyelam secara bergantian melakukan penyelaman sebanyak 2-3 kali dalam sehari. "Kami baru selesai tanggal 11 November karena cuacanya memang sudah tidak memungkinkan," jelas Adit.

     Sebelum berangkat, tim memang sudah diingatkan bahwa dalam beberapa hari cuaca di laut akan memburuk dan berbahaya untuk melakukan pelayaran. Oleh karenanya tim berburu dengan waktu sebelum cucaca semakin memburuk.

     Akhirnya setelah berjibaku di tengah laut selama 3 hari, tim kemudian kembali dan berhasil membawa beberapa sampel artefak untuk diteliti. Artefak tersebut di antaranya, 2 buah piring dengan lambang Nazi dan merk pabrik yang biasa memproduksi barang untuk keperluan angkatan bersenjata Jerman.

     Menurut Adit, piring tersebut diperkirakan adalah piring produksi tahun 1939. "Kami hanya membawa beberapa sampel saja. Yang kami bawa itu, untuk kami teliti kembali," tambahnya.

Selain itu ditemukan pula kancing yang terdapat logo angkatan laut di atasnya, teropong binocular, kacamata selam, pipa untuk nafas, batre/aki, sol sepatu, penutup panel listrik, dan saklar instalasi listrik.

     Meski berhasil menemukan berbagai jenis barang bersejarah itu, Adit mengaku masih belum dapat menemukan bukti kongkret dari jenis kapal selam yang karam itu. Tak hanya itu, Adit dan timnya juga belum dapat menemukan berapa awak di dalam kapal tersebut.

     "Yang tidak kami temukan adanya buku-buku prajurit yang ikut dalam kru kapal. Dari catatan sejarahnya, setiap anggota Nazi yang ikut berlayar dengan kapal selam ini mempunyai buku tanda pengenal. Tapi itu sudah tidak ada, dan kami duga sudah hancur," jelasnya.

     Sebagai seorang arkeolog, Adit menganggap pengangkatan bangkai kapal selam yang karam sekitar tahun 1944 itu tak perlu dilakukan. Menurut Adit, peninggalan sejarah yang berada di dalam laut sejatinya memang harus dibiarkan.

     "Itu sebagai bukti kalau di negara kita ini, dahulunya juga menjadi saksi perjalanan sejarah dunia seperti kapal selam ini yang ada pada zaman perang dunia kedua


Berita cuaca

Ratusan Wisatawan Tertahan di Karimunjawa 

http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/2015/10/berita-umum.html

JEPARA – Ratusan wisatawan lokal dan mancanegara tertahan di Pulau Karimunjawa,  karena gelombang air laut yang cukup tinggi yang terjadi pada Sabtu dan Minggu (15-16/8) sehingga tidak aman untuk melakukan pelayaran .

” Tinggi gelombang mencapai 3,5 meter praktiis, syahbandar tidak memberikan ijin berlayar pada hari Sabtu dan Minggu, namun jika Senin kita lihat perkembangan cuaca dulu ” ungkap Koordinator Pos Keselamatan Pelayaran Syabandar Jepara, Miswan, Sabtu (15/8).

Dalam jadwal pelayarannya , hari Sabtu ada beberapa trip pelayaran . Diantaranta KMC Expres Bahari berkayar dari Karimunjawa – Jepara dan pada siang harinya kembali lagi ke Karimunjawa . KMP Siginjay menyebrang dari Jepara – Karimunjawa . Sedangkan KMC Kartini seharusnya berlayar dari Semarang – Karimunjawa  .

” Dan pada hari Minggunya kapal kapal tersebut bertolak dari Karimunjawa ,” katanya  .

Lebih lanjut Miswan mengatakan, diharapkan para penumpang dan wisatawan bisa memaklumi.dan bersabar atas ditundanya pelayaran .

” Hal ini semata untuk mengedepankan keselamatan penumpang kapal , jika Senin mendapatkan informasi dari BMKG terkait cuaca membaik, kami akan memberangkatkan kapal ,” terangnya .


 

 

 

 

 

 

 

Rabu, 07 Oktober 2015

PANORAMA KARIMUNJAWA

Wisata Pulau Karimunjawa




Pulau Tengah


http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/p/blog-page_17.html

    Pulau Tengah merupakan pulau yang wajib di kunjungi apabila kita wisata ke Karimunjawa. Pulaunya sangat indah dan sudah memiliki fasilitas yang lengkap (dermaga, wc dan lain-lain) dibandingkan dengan pulau-pulau di kepulauan Karimunjawa lainnya. Pulau ini sangat cocok sekali buat wisata keluarga dan juga bisa untuk belajar snorkling karena terdapat 2 buah spot snorkling didekat pulau ini.

      Keadaan lautnya yang sejuk karena banyak pepohonan dan cottage menjadikan para wisatawan senang sekali berendam dan bermain pasir di pantainya. Pulau ini dimiliki oleh PT. Raja Besi dan ditempati oleh 2 orang suami istri sebagai penjaga dan perawat pulau. Luasnya sekitar 4 hektar dengan pantai berpasir putih dan sedikit ketengah merupakan karang berpasir. Bagi yang suka snorkling ada spot terumbu karang di depan dan di belakang pulau, keadaan geografis dasar spot terumbu karang landai dengan arus sedikit besar didasar lautnya. Apabila ingin berfoto dengan nemo, di sini merupakan tempat yang sangat cocok sekali karena banyak terdapat nemo dan ikan2 kecil di daerah spot snorkling dekat Pulau Tengah. Di pulau ini juga terdapat penangkaran hiu tapi masih dalam proses pengembangan. Keadaan daratan Pulau Tengah datar dengan mayoritas ditumbuhin pohon kelapa. Di pulau ini sudah dibangun dermaga kecil dari kayu sehingga kapal-kapal kecil/kapal nelayan bisa bersandar di pulau ini.
       Jangan terlupakan jika shobat mau berkunjung ke pulau kecil ini,karena pulau ini sangatlah cocok untuk senorceling ,terumbu karangnya masih sangatlah bagus buat selfi-selfi.Tentunya juga persiapkan camera underwaternya .
         Kami anak muda Karimunjawa memberikan informasi semoga bermanfaat untuk kita semua.



 Keindahan Pulau Kecil Karimunjawa
 
http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/p/blog-page_17.html


    Terdengar tempat wisata karimunjawa pasti terbayangkan pulau yang berpasir putih, biru laut dan desiran ombak yang tenang. Karimun jawa terdapat di Propinsi Jawa Tengah, atau tepatnya di kabupaten Jepara. Kepulauan Karimunjawa memiliki 27 pulau yang tersebar di perairan laut jawa atau di sebelah barat laut kota jepara.



Obyek Wisata Pulau Kecil Karimunjawa

Bentangan pasir putih dan lautan biru dengan ombak yang landai menjadikan Pulau Cilek atau Pulau Kecil sangat layak untuk dikunjungi. Pasir putih ditambah dengan beningya air laut pasti akan membuat anda betah berlama-lama di pulau ini. Selain itu perairan di sekitar pulau kecil terdapat banyak sekali terumbu karang yang sangat indah. Pulau kecil menjadi salah satu tempat favorit bagi yang hobi snorkeling ataupun diving karena pulau kecil mempunyai titik titik terumbu karang dan biota laut berupa ikan-ikan cantik yang cukup beragam. 
         Pulau kecil ini ditumbuhi penuh dengan pohon cemara yang nyaman untuk berteduh, wah apalagi untuk kaum muda yang baru saja jadian cocok sekali.Nah sekarang untuk dapat bekunjung kepulau yang indah ini dengan waktu yang singkat star dari panta bara kuda  atau sering disebut warga sekitar kemujan pantai koin, cuman butuh waktu _+ 30 menit kok dari sana.
        Pulau Kecil atau penduduk setempat biasa menyebutnya pulau cilek terdapat di sisi timur kepulauan karimun jawa. Pulau ini bersebelahan dengan pulau tengah. Untuk menuju ke pulau ini dibutuhkan waktu kurang lebih 1 jam dari pulau terbesar. Pulau ini sebenarnya tidak berpenghuni, namun karena sekarang karimun jawa sedang booming maka sekarang terdapat 1 rumah yang dihuni penjaga pulau. Penjaga pulau ini bertugas membersihkan pulau dari sampah-sampah yang ditinggalkan oleh para wisatawan. Sekarang penjaga pulau juga menjual makanan kecil dan minuman untuk para wisatawan yang mampir ke pulau kecil karimunjawa.
          semoga manfaat untuk shobat yang senang berwisata ke pulau yang berpasir putih,berair jernih dan juga berterumbu karang yang indah.

Pengen tau lebih banyak tentang Karimunjawa buka aja link di bawah, kami dari pemuda kemujan, Karimunjawa. terima kasih atas perhatannya

Sumber :  http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/

Wisata Hutan Bakau Karimunjawa

 

Tracking Mangrove Karimunjawa

 

               Tracking Mangrove Karimunjawa, salah satu daya tarik sendiri wisata karimunjawa, bagi anda yang suka dengan mangrove, anda wajib datang ke tracking mangrove ini, perjalanan dari alun alun karimunjawa kurang lebih 45 menit menggunakan sepeda motor, di sepanjang tracking ini anda bisa menikmati sejuknya mangrove di kanan dan kiri anda, selain itu terdapat beberapa pos peristirahatan jikalau anda ingin beristiraha dan befoto-foto di sekitar hutan mangrove ini. di tengah tengah mangrove terdapat gardu pandang yang tinggi anda bisa menaikinya untuk melihat keindahan sekitar tracking mangrove karimunjawa dari atas dan beberapa pulau dan pantai di karimunjawa.



Gardu Pandang 


    
         Jika anda berkunjung ke tracking mangrove karimunjawa, anda bisa menemukan gardu pandang di area tracking mangrove karimunjawa ini. anda bisa menaikinya dan melihat dari atas tracking mangrove dan beberapa pulau di sekitar hutang mangrove karimunjawa ini.
         Keindahan karimunjawa ternyata bukan hanya di pantai dan alam bawah laut karimunjawa, ternyata karimunjawa juga memiliki hutan mangrove yang begitu besar, tracking mangrove ini berfungsi sebagai pelestarian mangrove di karimunjawa yang mulai terkikis oleh modernisasi, semoga kita semua sadar bahwa mangrove adalah salah satu bagian penting dari ekosistem yang ada di laut dan di darat.
jadi jangan lupa berkunjung di tracking mangrove karimunjawa ketika anda berlibur dan berwisata di kepulaun karimunjawa.



Sumber : http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/p/blog-page_17.html

















Bukit Wisata Karimunjawa


Bukit Joko Tuo



      Bukit Joko Tuwo adalah salah satu bukit[1] yang menghadap ke arah kota Karimunjawa, sehingga sunset bisa terlihat sangat indah berpadu dengan aktifitas di sekitar tepi laut Karimunjawa. Berjarak ± 300 meter dari pusat kota Karimunjawa, atau lebih tepatnya sebelah utara pasar Karimunjawa. Untuk menuju bukit Joko Tuwo dapat ditempuh dengan menggunakan sepeda motor atau mobil, dan dapat ditempuh juga dengan berjalan kaki sekitar 20 menit.
Pemandangan Bukit Joko Tuo Karimunjawa.JPG

  Pemandangan dari Bukit Joko Tuo

Bukit Joko Tuo is located in Indonesia
Bukit Joko Tuo
Lokasi di Indonesia
Informasi tempat wisata
LokasiJepara.
Negara indonesia
Koordinat6,1268°LS 110,4°BTKoordinat: 6,1268°LS 110,4°BT
PengelolaPemdes Karimunjawa
Jenis objek wisataWisata alam
GayaBukit
Fasilitas • Kerangka Joko Tuo
 • Tasbih Raksasa
 • Pondok-Pondok
Payung Raksasa di Bukit Joko Tuo

Etimologi dan Sejarah

Bukit ini dinamai Bukit Joko Tuo karena di bukit ini terdapat kerangka tulang belulang Ikan Joko Tuo, Berdasarkan cerita dari penduduk setempat, bahwa ikan raksasa berukuran panjang sekitar 3 meter ini merupakan jenis ikan langka yang terdampar di Pulau Karimunjawa.
BUkit Joko Tuo diambil dari kata Ikan Joko Tuo. "Joko tuo" sendiri berarti Perjaka Tua.
Kerangka ikan ini ditemukan oleh seorang nelayan karimunjawa sudah menjadi bangkai di pesisir pantai karimunjawa, kemudian melaporkan pada warga yang lain dan akhirnya warga mengambil keputusan untuk mengawetkan kerangka-kerangka IKAN PAUS tersebut dan menyusunya.


Pemandangan

Dari bukit Joko Tuwo, dapat terlihat landscap kota karimunjawa secara utuh dan juga pulau-pulau di sekitar karimunjawa, selain itu anda juga dapat menyaksikan keindahan matahari terbenam. Hamparan langit seolah menyatu dengan laut yang memantulkan sinar orange matahari senja. Melukis garis-garis bayangan gelap dan terang yang dilengkapi dengan corak bayangan perahu-perahu dengan arah yang sama atau berlawanan, ke timur atau ke barat. Menikmati lukisan sempurna ini bisa dengan sangat santai di pondokan-pondokan berukuran 2×2m menghadap ke arah laut. Angin yang semilir, pemandangan senja yang indah, bisa duduk dengan santai.


Daya Tarik

Bukit Joko Tuo memiliki banyak dikunjungi wisatawan, karena Bukit Joko Tuo memiliki beberapa hal yang menari, yaitu:
  • Kerangka Ikan Joko Tuo
Kerangka ikan yang cukup besar akan menemani sore anda sambil menunggu mentari senja. Selain ditemani kerangka ikan raksasa, anda juga akan ditemani kerangka ikan raksasa, anda juga akan ditemani oleh flora dan fauna berbagai karimunjawa seperti burung – burung yang bisa menjadi object tambahan anda untuk pengambilan foto selain model kerangka ikan raksasa.
  • Tasbih Raksasa
http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/Selain kerangka ikan paus juga ada Tasbih Raksasa yang terbuat dari batu yang beratnya mencapai 1000kg, anda akan merasa takjub dengan tasbih yang sebesar dan seberat itu. Tasbih ini murni ditemukan oleh salah seorang penduduk Karimunjawa.
  • Area Olahraga Alam
Di bukit tersebut, anda juga dapat melakukan aktivitas[2] olahraga alam seperti mountain tracking atau hiking, bahkan kalau berminat anda juga dapat camping atau bermalam di sana sambil menyaksikan keindahan lukisan malam.
  • Pemandangan
Disamping itu anda akan dibuat decak kagum dengan keindahan panorama di bukit joko tuo ini, karena anda bisa menikmati keindahan dari kota Karimunjawa, beberapa gugusan pulaunya, dan hamparan laut yang luas dari atas bukit dan akan menambah nuansa liburan anda di Karimunjawa.

Indahnya Terumbu Karang Karimunjawa

Indahnya Terumbu Karang Karimunjawa

Anda bisa menikmati terumbu karang karimunjawa dengan cara snorkeling ataupun diving, anda akan di suguhkan dengan pamandangan bawah laut yang sangat luar biasa dan mungkin tidak anda dapat di tempat lain, ikan hias yang masih banyak, terumbu karang yang masih alami
Indahnya Terumbu Karang Karimunjawa, Bagi anda yang belum pernah datang ke karimunjawa akan bertanya-tanya, Karimunjawa itu seperti apa? salah satu keindahan alam karimunjawa yaitu Terumbu karangnya yang masih alami. jika anda sudah pernah datang ke karimunjawa, maka harus sepakat bahwa terumbu karang karimunjawa sangat luar biasa.


pulau karimunjawa yang sangat indah

Bagaimana Terbentuknya Terumbu Karang ?

Terumbu karang dibentuk oleh banyak ribuan hewan kecil yang disebut polip. Dalam bentuk lebih sederhananya, karang terdiri dari satu polip yang hanya memiliki bentuk tubuh seperti tabung, dengan mulut yang terletak di atas dan dikelilingi tentakel. Namun, pada kebanyakan spesies, satu polip karang akan berkembang biak menjadi banyak individu, yang disebut koloni. Hewan itu memiliki bentuk yang unik dan berwarna warni atau beraneka rupa, serta mereka dapat menghasilkan CaCO3. Terumbu karang merupakan habitat untuk berbagai spesies tumbuhan yang ada dilaut, hewan laut, dan mikroorganisme laut lainnya yang belum diketahui secara detail.




Beberapa Cara Menjaga Terumbu Karang

Menjaga Kebersihan Pesisir Pantai 
Menjaga kebersihan pesisir pantai  enjadi point pertama untuk menjaga terumbu karang yang ada di karimunjawa, ketika pesisir pantai bersih secara tidak langsung sampah pun tidak ada yang menumpuk di laut dan bahkan di dalam laut.

Tidak Membuang Sampah Ke Sungai
Yang satu ini juga masih masalah kebersihan, puncak semua alur sungai adalah di muara dan berlanjut ke laut, jika anda membuang sampah di sungai otomatis anda juga membuang sampah ke laut.

Tidak nge BOM Ikan
mencari ikan dengan cara nge BOM bukan hanya merusak habitat ikan, tapi juga merusak tempat mereka berlindung yaitu terumbu-terumbu karang indah yang ada di dasar laut.

Jangan Mengambil Karang Untuk di Tanam Sebagai Penyerap Air di Daratan
tindakan mengambil karang sendiri masih sering terjadi di beberapa tempat di kawasan indonesia, mereka tidak tau bahayanya sebagaimana bisa merusak berkembang biaknya terumbu karang di laut.

Sosialisai dan Perkenalkan Terumbu Karang Kepada Masyarakat
bagaimanapun kita bisa menjaga ketika kita tahu akan bahaya merusak terumbu karang, cara sosialisasi ini dicukup mampu untuk mengatasi kebutaan masyarakat akan melestarikannya terumbu karang di kawasan karimunjawa dan terkhusus di indonesia

pesan dari kami pemuda kemujan karimunjawa, jaga alam kita !!!
 diposting oleh  :  http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/

PANTAI BARAKUDA

PANTAI BARAKUDA

http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/

            Pantai Barakuda adalah salah satu dari beberapa pantai yang berada di Pulau kemujan, Mungkin ini adalah pantai pertama ketika masuk ke pulau kemujan (setelah wisata trekking Mangrove). Akses menuju lokasi masih berupa tanah merah, namun sudah diberi papan petunjuk, dan di pantai Barakuda sudah ada resort mewah yang sepertinya cukup mahal, hehe sebut saya Ary’s Resort, tempatnya begitu bersih dan terjaga, namun sebelah resort tersebut adalah pantai Barakuda yang dinikmati untuk umum, cukup tidak terawat dan kotor (walaupun bukan kotor karena sampah), namun kondisinya sangat berlawanan. banyak pohon kelapa disekitar pantai dan beberapa kapal nelayan berlabuh disekitar area pantai. tak jauh menuju ke arah selatan ada sedikit pemandangan berbeda, dimana bebatuan unik berada di pinggir pantai, inilah pantai yang saya bahas pada artikel ini.
2
  
    Pantai ini juga dipakai singgah oleh beberapa kapal yang pada waktu kedatangan saya sedang ditinggal pemiliknya, sehingga saya gunakan sebagai property untuk foto :p.Ciri dari pantai ini adalah adanya bebatuan yang cukup besar dan bermotif seperti garis karena terkikis ombak.. Selain itu juga ada pohon rindang dipinggir pantai lengkap dengan batu besar dibawahnya yang bisa difungsikan sebagai tempat untuk duduk sembari melepas lelah setelah melalui setengah perjalanan mengitari pulau Karimun Jawa.

Sumber :  http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/

Selasa, 06 Oktober 2015

PEMANDANGAN INDAH

KEINDAHAN PULAU KARIMUNJAWA




http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/

Pantai Barakuda (PANTAI KOIN)
http://pedulikarimunjawa.blogspot.co.id/

Air Laut Yang Jernih



 
Suset Pantai Barat

 

Pemandangan Bukit Joko Tuo Karimunjawa.JPG